Ku Menunggu Kau Bicara
Inilah akhir dari kisahKu?
Yang sekian lama bertahan dalam penantian,
Bersabar dalam sebuah kerinduan..
Aku tak tau bagaimana kini keadaan hatiMu...
Kau mulai diam dan tak banyak bicara...
Kau seakan menutupi keadaan yang kini telah terjadi..
Dalam sepi ku selalu bertanya pada hati..
Kemana kini cintaMu pergi?
Hanya sebuah puisi perpisahan yang terakhir sempat ku baca..
Tiada sapa... tiada banyak cerita...
Hanya karena sebuah keegoisan kini kita telah terpisah sementara..
Terbentengi dengan keangkuhan dan kemarahan..
Aku sadari bila ku tak banyak bisa mengerti...
Aku sadari bila ku tak banyak bisa memahami..
Dengan sikap ke kanak-kanakanku, kini kau menjauh pergi..
Mencoba mulai ingin mengakhiri...
Aku yang tak pernah bisa menahanMu tetap disini...
Aku yang tkan memaksaMu bertahan disini...
Aku fahami semua keadaan yang kini telah terjadi..
Ini hanya sebuah ujian dari sebuah hubungan,
Ku anggap ini hanya kerikil tajam yang ingin memisahkan..
Aku kini tak mampu ungkapkan apa-apa lagi...
Hanya menunggu seucap kata sebagai penentu dari kisahku...
Aku tkan memaksa bila keadaan sudah memang berbeda...
Aku akan Ikhlas merelakan bila kau memilih untuk meninggalkan..
Maaf dengan segala keterbatasanku..
Yang tak seutuhnya mampu memahami kamu...
Yang tak seutuhnya mampu mengerti kamu..
Aku dengan segala kekurangku selalu mencoba belajar
Mengerti dan memahami keadaanMu...
Walau ternyata ku selalu banyak melakukan kesalahan..
Aku yang labil... Aku yang manja...
Aku yang tak mampu redupkan suasana,
Saat ketika cinta telah menguji kita..
Sabarku tiada arti..
Tabahku tiada menjadi bukti..
Kesetiaan kini tiada menjanjikan,
Hanya ada keegoisan juga keangkuhan..
Maaf ku yang tak sempurna..
Yang tak mampu menjadi yang kau mau..
Aku kini hanya menanti kau untuk bicara,
Ku menunggu kepastian dari kisahku..
Kisah yang begitu membutuhkan kesabaran..
Kisah yang begitu menuntut pengertian..
Saat kecurigaan menjadi sebuah ketakutan..
Saat percaya mulai ku ragukan...
Kini hatiMu ku tunggu untuk memilih..
Memutuskan untuk melanjutkan...
Atau melepaskan... :(
Yang sekian lama bertahan dalam penantian,
Bersabar dalam sebuah kerinduan..
Aku tak tau bagaimana kini keadaan hatiMu...
Kau mulai diam dan tak banyak bicara...
Kau seakan menutupi keadaan yang kini telah terjadi..
Dalam sepi ku selalu bertanya pada hati..
Kemana kini cintaMu pergi?
Hanya sebuah puisi perpisahan yang terakhir sempat ku baca..
Tiada sapa... tiada banyak cerita...
Hanya karena sebuah keegoisan kini kita telah terpisah sementara..
Terbentengi dengan keangkuhan dan kemarahan..
Aku sadari bila ku tak banyak bisa mengerti...
Aku sadari bila ku tak banyak bisa memahami..
Dengan sikap ke kanak-kanakanku, kini kau menjauh pergi..
Mencoba mulai ingin mengakhiri...
Aku yang tak pernah bisa menahanMu tetap disini...
Aku yang tkan memaksaMu bertahan disini...
Aku fahami semua keadaan yang kini telah terjadi..
Ini hanya sebuah ujian dari sebuah hubungan,
Ku anggap ini hanya kerikil tajam yang ingin memisahkan..
Aku kini tak mampu ungkapkan apa-apa lagi...
Hanya menunggu seucap kata sebagai penentu dari kisahku...
Aku tkan memaksa bila keadaan sudah memang berbeda...
Aku akan Ikhlas merelakan bila kau memilih untuk meninggalkan..
Maaf dengan segala keterbatasanku..
Yang tak seutuhnya mampu memahami kamu...
Yang tak seutuhnya mampu mengerti kamu..
Aku dengan segala kekurangku selalu mencoba belajar
Mengerti dan memahami keadaanMu...
Walau ternyata ku selalu banyak melakukan kesalahan..
Aku yang labil... Aku yang manja...
Aku yang tak mampu redupkan suasana,
Saat ketika cinta telah menguji kita..
Sabarku tiada arti..
Tabahku tiada menjadi bukti..
Kesetiaan kini tiada menjanjikan,
Hanya ada keegoisan juga keangkuhan..
Maaf ku yang tak sempurna..
Yang tak mampu menjadi yang kau mau..
Aku kini hanya menanti kau untuk bicara,
Ku menunggu kepastian dari kisahku..
Kisah yang begitu membutuhkan kesabaran..
Kisah yang begitu menuntut pengertian..
Saat kecurigaan menjadi sebuah ketakutan..
Saat percaya mulai ku ragukan...
Kini hatiMu ku tunggu untuk memilih..
Memutuskan untuk melanjutkan...
Atau melepaskan... :(
Komentar
Posting Komentar